Jogja Japan Week 2012

Jogja Japan Week 2012

Kalian tau tentang Event Jogja Japan Week 2012 yang ada di Jogja National Museum Juli kemarin?wow acaranya seru banget dan sayang banget  kalo kalian kemarin ga sempet dateng kesana ,nah buat kalian nih yang pengen tau kayak apa Jogja Japan Week 2012 kemarin aku punya liputanya buat kalian ,silahkan dilihat


untuk tema Jogja Japan Week di tahun 2012 ini adalah “Shunkashuutou Matsuri” atau bisa diartikan juga sebgai “Perayaan 4 Musim”.

Shun/Haru = musim semi

Ka/Natsu    = musim panas

Shuu/Aki    = musim gugur

Tou/Fuyu   = musim dingin

Dimana kita tahu bahwa disetiap musim di Jepang di identikan dengan matsuri/perayaan kebudayaan yang khas dan sudah menjadi suatu bagian yang tidak dapat dipisahkan bagi masyarakat di Jepang. Acara yang berjalan dari tanggal 5-8 Juli ini tergolong sukses karena target pengunjung yang datang mencapai hampir 20.ooo orang, WOW banget kan!. Diawali dari 0 km untuk pembukaan acari ini tepatnya di gerbang Tori ,kemudian Acara JJW ini dibuka dengan peresmian potong pita oleh bapak Sri Sultan Hamengkubuwono X serta tamu special dari Jepang *lupa namanya hehehe.

* open ceremony Jogja Japan Week 2012

* foto bersama di 0 Km

Acara yang berlangsung dalam 4 hari ini memiliki banyak rangkaian acara yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu. Well saya ambil beberapa acara yang tidak asing ditelinga para pembaca blog saya ini saja diantaranaya adalah tarian kolaborasi antara seniman Indonesia-Jepang yang dibawakan oleh Didik Ninik Thowok dan Ai Husada (seniman Jepang), dengan indahnya mereka berdua meliuk-liuk diatas panggung dan yang mamebuat saya lebih kagum lagi adalah hanya dalam 2 hari saja kosep kolaborasi mereka dibuat. Mungkin sudah naluri dari yang namanya seniman sehingga butuh waktu berapa lama pun hasilnya tetap oke!

* Penampilan Ai Husada dalam pembukaan event JJW

* kolaborasi yang indah antara 2 maestro ini

Adapun rangkaian acara lainya adalah workshop merangkai origami kemudian teknik merangkai bunga ala orang Jepang yang lebih dikenal dengan sebutan Ikebana serta workshop menyeduh serta menikmati teh ala orang jepang yang biasa disebut dengan Cha No Yu. Mungkin inilah salah satu alasan budaya jepang itu membuat saya pribadi terkagum-kagum melihatnya. Karena benar-benar sungguh mengasyikkan.


Oke! mungkin sekian dulu ah ceritanya, yang penting misi aku buat blog ini uda terealisasikan hehe, next time kita berbagi cerita lagi dengan cerita baru dan gak kalah seru, terima kasih untuk teman-teman Indonesia’s Sketchers, terimakasih teman-teman Jogja Japan week, sukses selalu untuk kita. Saya tunggu undangan 2 tahun lagi di event Jogja Japan week 2014.
Regard